Jumat, Desember 21

Notes

saya ingin menulis sebenarnya saya ingin menangis. 

tapi tanpa alasan dan tak menemukan penyebab saya ingin menghempas gratis airmata membuat mata saya hanya terdiam meski sebenarnya dada menggerutu 
dan saya sudah mulai sulit menutupi nafsu ingin merajuk. 

sejujurnya ingin sekali melepas sebentar kepekaan yang membuat saya terlalu cepat membatu dan meresapi tiap emosi ini sampai tinggi sampai mendidih dan kemudian hancur sendiri, tapi apa bisa ?

kadang cuma pelangi, kadang cuma air, kadang cuma diam, kadang cuma nulis, bicara sendiri sambil merapikan dada yang berantakan 
dan memoles senyuman dan berkata dengan semangat " saya baik-baik saja, cheerss", 
kemudian membalikan badan, menggigit bibir, mengela nafas panjang semacam menutup jalan airmata yang berusaha muncul di keadaan yang sedang saya kondisikan baik itu tak berarti baik namun harus baik

sulit sekali menemukan cara paling tepat menangis ketika saya tak menemukan apa yang hendak saya bicarakan dalam tangis itu

meski dada mengisyaratkan ada kepedihan yang harus  di rayakan dan entah sengaja atau tanpa sengaja saya melupakan perihal apa itu dan bekerja keras sia-sia mencari apa yang terlalu mudah saya lupakan.

terkadang saya aneh dengan keabsurdan yang memiliki saya ini.
 




Free Template Blogger collection template Hot Deals BERITA_wongANteng SEO theproperty-developer

0 komentar:

Posting Komentar

 
Powered by Blogger